Minggu, 05 Juli 2020

Ridwan Kamil Sampai Geram, Aksi Manggung Rhoma Irama Berbuntut Panjang karena Hal Ini, Gubernur Jawa Barat: Kalo Gini yang Repot Siapa?


Ridwan Kamil Sampai Geram, Aksi Manggung Rhoma Irama Berbuntut Panjang karena Hal Ini, Gubernur Jawa Barat: Kalo Gini yang Repot Siapa?
Ridwan Kamil Sampai Geram, Aksi Manggung Rhoma Irama Berbuntut Panjang karena Hal Ini, Gubernur Jawa Barat: Kalo Gini yang Repot Siapa? (Humas Pemprov Jabar via KOMPAS.com)

GridStar.ID - Di masa pandemi corona ini kita dituntut lebih bijak dalam bertindak demi keselamatan.

Bupati Bogor bahkan sampai kewalahan dengan kerumunan warga akibat konser pedangdut Rhoma Irama.

Dan sampailah hal ini menjadi perhatian Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Baca Juga: Ogah Tanggapi Rhoma Irama yang Bela Diri Habis-habisa Usai Gelar Konser di Tengah Covid-19, Bupati Bogor Ultimatum: Rhoma Irama Boleh Katakan Apa Saja, Tapi Proses Hukum Berjalan Terus

Ridwan Kamil mengaku menyayangkan adanya tindakan melanggar imbauan yang membahayakan keselamatan warga.

Terlebih Kabupaten Bogor sendiri masih melaksanakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Ridwan Kamil mengatakan, kasus di Kabupaten Bogor ini sudah ditindaklanjuti kepolisian untuk memetakan secara proporsional pihak yang bertanggung jawab terhadap tindakan yang berpotensi menggangu kewaspadaan dalam mengendalikan Covid-19.

Baca Juga: Kabar Gembira Disampaikan Ridwan Kamil, Alat Rapid Tes Covid-19 Buatan Unpad Akurat 80% Deteksi Virus Corona, Bakal Bisa Dibeli Masyarakat, Berapa Harganya?

Akhirnya semua yang hadir dalam kegiatan tersebut, katanya, harus menjalani rapid test.

Padahal selama ini pemerintah tengah berjuang melakukan tes kepada warga yang berstatus ODP, PDP, para tenaga kesehatan, dan pihak lainnya yang berpotensi tertular Covid-19.

"Ini contohnya, pada saat ada pelanggaran yang repot siapa? Kepala daerah harus mencari rapid test dan PCR."

Rhoma Irama berada dalam acara khitanan di Bogor

"Bayangkan kalau semua orang melakukan tindakan pelanggaran seperti itu, bubar acara harus di-rapid," kata Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (03/07).

Ridwan Kamil mengatakan ini akan membuat pemerintah dan para tenaga kesehatan yang masih berjuang mengobati pasien positif, jadi harus membagi konsentrasinya dengan juga mengetes para pelanggar PSBB tersebut.

"Ini akan melelahkan dan menghabiskan resources, sementara kami sedang fokus karena keterbatasan kapasitas dan pengujian kepada ODP, PDP, keluarganya, trackingnya, dan sebagainya," katanya.

Baca Juga: Tertangkap Kamera Menangis Setelah Lama Tak Terdengar Kabarnya, Rhoma Irama Mendadak Bicara Ajal yang Semakin Dekat, Ada Apa dengan sang Raja Dangdut?

Ridwan Kamil pun kembali memohon kepada warga Jabar untuk selalu mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Di antaranya dengan tidak menggelar kegiatan yang mengumpulkan massa seperti konser dan acara hiburan yang sebenarnya masih bisa dihindari.

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengatakan kasus ini tengah ditangani oleh Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Baru Sebentar Bernapas Lega Setelah Jawa Barat Mampu Tangani Covid-19 dengan Baik, Ridwan Kamil Kembali Harus Dihadapkan dengan Wabah Lainnya

"Jadi kami mendukung apapun yang dilakukan gugus tugas Bogor. Insya Allah kita tetap bekerja untuk menurunkan Rt Covid-19," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar